Kota yang dibangun di Indonesia sejak zaman kolonial Belanda biasanya punya dua ciri. Yaitu, alun-alun tempat warga berkumpul dan sebuah masjid besar yang dibangun berdekatan.
Bung Karno yang juga seorang insinyur sipil sadar betul sebuah kota butuh landmark dan ruang bagi masyarakat untuk berinteraksi. Untuk itulah dibangun Monumen Nasional (Monas) serta lapangan luas di sekelilingnya. Ia juga membangun Gelora Senayan, sebelum namanya diubah menjadi Gelora Bung Karno, untuk menghormati jasanya. Di seluruh
[read more..]
Bung Karno yang juga seorang insinyur sipil sadar betul sebuah kota butuh landmark dan ruang bagi masyarakat untuk berinteraksi. Untuk itulah dibangun Monumen Nasional (Monas) serta lapangan luas di sekelilingnya. Ia juga membangun Gelora Senayan, sebelum namanya diubah menjadi Gelora Bung Karno, untuk menghormati jasanya. Di seluruh